Chào các bạn! Truyen4U chính thức đã quay trở lại rồi đây!^^. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền Truyen4U.Com này nhé! Mãi yêu... ♥

Satu

"Egois, satu kata yang menyimpan banyak rasa sesal di dalamnya."

- Author -

🖤🖤🖤

Atha dan Zeira. Tahun ini, tahun ketiga hubungan mereka. Waktu itu, mereka masih kelas dua SMP saat di mana Atha menyatakan perasaannya kepada Zeira.

Dari sekolah dasar sampai sekolah menengah pertama mereka selalu sekelas. Tapi tidak lagi saat sekolah menengah atas, Atha memilih mengambil jurusan yang berbeda dengan Zeira meskipun mereka masih satu sekolah yang sama.

Atha, dia lumayan pintar dan berakhir memilih jurusan IPA karena itu keinginannya sedari dulu. Sedangkan Zeira yang memiliki otak pas-pasan hanya bisa memilih jurusan IPS, karena dirasa tidak sanggup jika memilih jurusan IPA—dan saat ini mereka sudah kelas sebelas.

Menjalin hubungan yang cukup lama itu tidak mudah bagi seorang Atha. Hanya menatap ke arah Zeira adalah komitmennya yang harus ia pertahankan, begitu pula dengan Zeira yang hanya harus menatap ke arahnya.

Banyak adik-adik kelas dan juga kakak-kakak kelas yang mengidolakannya dan berusaha mendekatinya tanpa sepengetahuan Zeira, tapi Atha tetap berusaha menjaga apa yang selama ini dipertahankannya. Tapi yang menjadi pertanyaan dibenaknya selama ini adalah apakah Zeira bisa menjaga komitmen mereka seperti halnya Atha?

Zeira, dia cantik dan banyak yang suka terhadapnya. Termasuk kakak kelas dan anak seangkatan mereka, bahkan adik kelas pun mengagguminya. Atha hanya takut, jika suatu saat Zeira berhenti mempertahankannya.

Di sekolah tak banyak yang mengetahui hubungan Atha dan Zeira. Hanya sahabat dan teman-teman dekat mereka yang mengetahui hubungan itu. Bukan tidak ingin mempublikasikan hubungan mereka, tetapi Atha hanya tidak ingin jika hubungan mereka menjadi perbincangan orang-orang.

Saat ini Atha dan temannya, Alden—sedang duduk santai di teras kelas lantaran hari ini adalah hari pertama sekolah setelah pembagian raport.

"Tha, tadi gue liat Zeira ke kelas bareng sama cowok. Kayaknya kakak kelas deh," ucap Alden memberitahu.

Atha hanya berdehem menjawab ucapan dari Alden tersebut, pasalnya sudah sering Zeira berjalan berdampingan bersama kakak kelas.

Kalaupun Atha bertanya, Zeira hanya menjawab bahwa mereka tidak sengaja bertemu di depan pagar sekolah dan akhirnya jalan bersama menuju kelas.

Atha tidak ingin terlalu mempermasalahkan itu, toh mereka tidak selingkuh di belakangnya. Dan lagi, Atha percaya kepada Zeira bahwa gadis itu tidak mungkin mengkhianatinya, walaupun dari hati Atha yang terdalam ada keraguan tentang itu semua.

"Sekali-kali bales kali Tha, lo coba kek sama adik kelas jalan bareng juga gitu." Jiwa mengompori Alden sepertinya telah keluar, sudah ratusan kali Alden menyuruhnya seperti itu. Bukan Alden tidak suka hubungannya dengan Zeira, tetapi sahabatnya itu sedikit muak dengan kelakuan Zeira yang seperti tidak menghargai kehadiran Atha sebagai pacarnya.

"Cari masalah tau gak, yang ada gue jadi berantem sama Zeira. Dia kalau ngambek susah dibujuknya."

Begitulah sifat Atha yang terlalu menjaga hubungannya dengan Zeira membuat Alden frustasi karena harus menceramahi Atha setiap harinya, dasar bucin! Pikirnya.

"Lo sendiri? kenapa lo gak ngambek liat dia jalan sama cowok lain? Sedangkan dia selalu ngambek ngeliat lo deket sama cewek lain." Pertanyaan telak dari Alden membuat Atha terdiam.

Zeira, dia sangat pencemburu. Melihat Atha dekat dengan cewek lain itu membuatnya marah, dia tidak suka hal itu. Padahal dirinya sendiri selalu dekat dengan cowok lain tanpa sadar hal itu membuat perasaan Atha tergores.

"Itu artinya Zeira egois Tha, dia deket sama cowok lain tanpa mikirin perasaan lo gimana? Tapi dia marah saat lo yang deket sama cewek lain. Kenapa lo mau aja sih digituin?" Seperti tak ada habisnya, Alden selalu berusaha menyadarkan Atha yang menurutnya terlalu buta akan cinta.

"Udah-udah, kenapa lo jadi serius gitu sih bahas hubungan gue sama Zeira, gue yang ngejalanin biasa aja kok," ucap Atha berusaha mencairkan suasana yang mulai terasa tidak nyaman, Atha tidak mau bertengkar dengan Alden hanya karena membahas seputar hubungannya dengan Zeira.

Alden hanya menghela napas berat mendengar ucapan Atha yang sepertinya sedang tidak ingin membahas tentang Zeira.

"Yaudah, kantin yuk! Bosen gue di sini lama-lama," ajak Alden dan langsung disetujui oleh Atha lantaran sudah bosan memandangi orang-orang yang berlalu lalang di depan kelas mereka.

🖤🖤🖤


Salam, sriiwhd

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen4U.Com