Iya juga...
Warning!!!
Bahasa jawa in area :'D
Tenang... Ada Enthor translatenya :"/plak
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Mas...Kula pareng tangklet?
(Kak...aku boleh tanya?) tanya anak berambut navy sambil membawa buku tugas dan buku paketnya, yang ditanya segera menolehkan kepalanya.
"Oleh... Arep takon opo? Njajal woconen soal le dek"
(Boleh... Mau tanya apa? Coba bacakan soalnya dek)
Sang adik segera mendekati kakaknya dan duduk manis disampingnya. Ia membuka buku paketnya dan membaca soal yang tertera disana.
"Terletak dimanakah Eropa utara? Ngoten niku jawabane nopo mas? "
(Kalau seperti itu apa jawabannya kak?)
Sang kakak mengusap dagunya dan tampak berfikir ia mengawang-awang dan memutar otaknya untuk mencari jawaban yang ditanyakan oleh si adik. Sedangkan si adik hanya diam sambil menunggu jawaban sang kakak. Si kakak akhirnya bertepuk tangan sekali dan menghadap kearah adiknya yang masih diam menunggu jawaban.
"Nah... Tulisane mau kan Eropa utara dadi Eropa utara kuwi Eropa sing ana ning lor! "
(Nah... Tulisannya tadi kan Eropa utara jadi Eropa utara itu Eropa yang ada di utara!)
"Woh... Ngoten niku tho mas"
(Oh... Seperti itu ya kak)
jawab si adik sambil mengganguk pelan dan langsung menuliskan jawaban yang dilontarkan kakaknya di buku tugasnya. Di pikirannya ia berdecak kagum karena kakaknya dapat menjawab pertanyaan yang baginya cukup sulit.
"Matur suwun ngih mas!"
(Terima kasih ya kak)
Katanya sambil tersenyum lebar, si kakak menepuk pelan kepalanya dan menyuruh adiknya untuk segera kembali kekamarnya. Si adik mengiyakan dan segera berlari kekamarnya. Mitsuki menatap langkah kecil adiknya yang masih duduk di kelas 5 sekolah dasar.
Saat adiknya sudah tak tertangkap oleh lensa matanya, Mitsuki berkata dengan lirih sambil memasang wajah bingung.
"Lek ku marai pener tho? "
(Yang kuajarkan benar kan? )
A. N. Halo-halo tugas :')
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen4U.Com