care
Mystery sedang menuang sup hangat ke dalam mangkuk ketika suara bersinmu kembali terdengar. Ia meletakkan mangkuk sup di atas nampan tepat di samping tablet obat penurun panas dan segelas air putih sebelum membawanya ke kamarmu.
Begitu tiba di kamar, Mystery mendapatimu duduk bersila di tengah-tengah tempat tidur. Kau membungkus dirimu dengan selimut tebal, hanya wajahmu yang terlihat dari baliknya.
"Maaf merepotkanmu, Mystery." Suaramu terdengar parau ketika kau berbicara.
Mystery menggeleng. "Kau sedang sakit. Sudah seharusnya aku merawatmu," balasnya. Pria berambut lilac itu meletakkan nampan di atas meja, meraih mangkuk dan sendok sebelum duduk di sampingmu. "Makan dulu. Setelah itu kau bisa minum obat."
Mystery mulai menyuapimu dengan sup yang dia buat. "Maaf jika rasanya tidak sesuai seleramu," ucapnya malu.
Kau tersenyum dan menggeleng pelan. "Ini sup terenak yang pernah kumakan."
"Benarkah?"
Kau mengangguk. "Sup ini terasa sangat enak karena kau yang membuatkannya untukku."
Mystery tersenyum manis. Dia terus menyuapimu hingga sup di mangkuk itu habis tak bersisa. Begitu selesai, dia memberimu segelas air dan Paracetamol.
Kau segera meminumnya tanpa banyak bicara.
Setelah itu, Mystery menuntunmu untuk berbaring di tempat tidur. Sebelah tangannya menangkup sisi wajahmu. Matamu terpejam ketika ibu jarinya mengelus pipimu dengan lembut.
"Tidurlah. Kau selalu merawat dan menjagaku. Kali ini, biarkan aku melakukan semua itu untukmu."
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen4U.Com