K̴̺̼̰̎͂å̶͙͂̾u̸͙̭̝͓̜̤̥̭̭̽͗̑͒̍̌̀͒̊ ̶̢͚̜̻͙̅̈́͆͐͝ī̵̪̰̿͝t̷͎͙̞̲̥̤̔͋͛͐̐͂̈̕ṳ̶̤̳̤́̀́̂͐͋ ̶̨̙͈̦͈̘͐̽̚ͅm̵̧̩͔̖͈̼̭̝̊̔̈͂̌̕͠͝ͅą̴̡̼͍͓̦̬̈̐̂͗̓̀͊̓̑̉š̸̭̓̀ḭ̴̡̢̛̣̩̥͕̬̉̈́̽͗͑̋͆͊ȟ̷̛͚̤͉̋̈́̾́̈́ ̶̡̨̧̦̗̩̤̪̈́̄̌͌̕ḓ̸̘͉̝̝̊̈́̂̾͝i̵̭͓̎̿̃ ̷̛̦͚͉̠̱̺̹̘̱̈́͗̆̀͘d̴̛̗̝̖̩̟͇̼̳̣̑̓̎̌̔̓͘̚̚͜ǔ̷̢̧̱́̿͒̍͛̈́̄́̄n̵̨̛͈͓͉̫̠͚̘̈́̉̈́́̋̈́͘ḯ̷̢̢͓̮͖̻́͊̆̂͂̽͋ä̵̡̺͕͕͕̤̙͍͓́͜͝,̸̹͍͔̱͔̑͆̄̕ͅͅ ̴̛͎̪͙̩̪̎̄͆̈́̃̿̍͊̕b̵͚̆̈́̏̉̑̍̕͠͝á̵̛͎̹̪̝̹̎́͆̾́h̵̭̗͕̝̝͊͂̈́̾̍ą̵̳̹͆̀͠g̵̨̼̱̬̬̣̺̪͙̞̒̚i̸͚̲͒̈́â̸̬͙͓͎͔͉͐̀̏̋̅̄͗͌͜l̸̦̼̎̐͝ă̸͙̤̓̃͐̅̈́̃̈́̕͝ḧ̸̫̪̼̰̯̥́͆͂̂͋̿̆̓̿͠ 

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

[ - ]

[ 3rd POV ]

Senin, 8 Agustus 2020-

Awan terbang menghiasi langit biru yang cerah pagi ini. Gemercik air kolam serta suara dari parau burung menyenandukan lagu alami yang membuat tenang. 

SMK Agni Chandra namanya, sekolah yang terletak di Jakarta Pusat adalah sekolah swasta ternama. 

"Nyambut gawe kanggo mupangat, dudu kanggo keplok"

Adalah motto sejati mereka. Hanya orang orang kayalah yang mampu sekolah disana, fasilitas mewah serta kebutuhan yang lebih dari kata cukup itulah yang membuat sekolah ini sangat diimpikan oleh semua orang, tak terkecuali sang tokoh utama kita ini.

Dhara Ayara, salah satu makhluk asal Indonesia ini sedang duduk di kursi kelas pojokan kanan belakang dekat jendela, memandang ke luar dimana bunga2 mulai bermekaran di musim hujan. Mengagumi keindahan makhluk hidup yang dikenal paling indah.

Sebuah kejutan menanti, Ayara menyadarinya tapi berpikir kalau temannya itu akan mengusilinya.

.

..

...

"P"

Satu kata membuat jantungnya hampir jatuh ke dengkul, untung otaknya sudah di dengkul duluan.

"ASTAGA BESTARI, IBUMU DIKONGKON METU SAHA OMAH E"

"HEH MULUT SYAPA TU"

.................

..............

............

Bestari menghela nafas, walaupun dirinya ini termasuk anak yang pecicilan, tapi dia masih ingat kata kata ibunya 'Kalo ada orang aneh, hajar aja' . 

Dirinya dilanda bingung, 'Betumbuk atau sayang temen?'. Kan ga lucu kalo misalkan dia hajar temennya terus ditanya kenapa jawabnya "Bukan anak durhaka akutuh sayang". Yang ada satu sekolah bubar, menglelah berurusan dengan dia.

Hentakan kaki yang berawal pelan menjadi terdengar semakin jelas, sudah pasti mengarah kepada kedua gadis itu.

"Pfft-"

"Yaampun, apakah ini yang terjadi ketika dua monyet bersatu?"

Kedua mon- betina itu menoleh ke belakang, menemukan dua makhluk kembar cem setan dikasih raga. Panggil saja mereka Adhikari dan Adibrata.

"Astaga saya bukan monyet, saya tuh manusia" Ucap Ayara lelah, pen hidup tenang ga bisa, pengen negosiasi sama malaikat izrail juga enggak bisa.

Menoleh ke arah temannya, sepertinya Bestari tidak setuju apa yang baru saja dikatakan Ayara.

"KITA TUH MONYET AYARA, MANUSIA ITU BEREFOLUSI DARI MONYET KE MANUSIA" Ucap Bestari yang repot-repot belajar evolusi manusia demi menerangkan bahwa dia itu sama dengan makhluk favoritnya.

"MATAMU MONYET, KINGKONG PEA" Ucap Adibrata ngamok, padahal manusia kan aslinya ayam, hadeuh.

"Kalian kampret, jelas jelas kita keturunan megalodon" -Adhikari

"APAANSIH, KITA MONYET" -Bestari

"KINGKONG KELES" -Adibrata

"BUAYA DARAT KOK NYOLOT" -Bestari

"KINGKONG"

"MONYET"

"KINGKONG"

"MONYET"

"KINGKONG"

"MONYET"

"KINGKONG"

"MONYET"

"KINGKONG"

"MONYET"

"KINGKONG"

"MONYET"

Adhikara yang sifatnya emang pendiem sama cuekan lagi duduk di kursi depannya Ayara. Ayara mah orangnya kalem santai mana mau join arena.

Melirik sedikit ke depannya sambil menyeduh teh favoritnya, teh lavender. Salah satu manfaatnya adalah meningkatkan kualitas tidur, karena akhir-akhir ini permintaan para readers sangatlah banyak, jadi terpaksa dia merelakan kasur estetiknya bersama bantal putih polosnya dan guling yang bahkan tidak tau dimana "sarungnya" karena sering ditendang.

Keheningan melanda diantara mereka berdua, bukan hening canggung, tapi pada dasarnya mereka berdua sama-sama tidak terlalu banyak bicara, bedanya Adhikara lebih pemarah dan tegas, kalau Ayara tidak suka banyak bicara.

"Ngeteh sob?"

"Bolehlah sis, rasanya yang tak pernah terlupakan ya"

"Yawdah muka gw juga langka kok"

...

......

.........

Anjir victory.

Bestari sama Adibrata yang lagi berantem menoleh, shock berat atas kelakuan primata modern yang satu itu.

"K-kamu gombalin Adhikara? Seriusan?" Tanya Adibrata. Percaya ga percaya, tapi si Adibrata gebet Ayara loh, sayang doi ga mau kepedean kalau ada yang suka sama dia walupun fans menumpuk.

"Enggak gombal, hamba hanya membuktikan fakta kalau hamba itu shining shimering sparkeling u know?"

"Bukannya u kentank?"

"Sa ae lo lembu berotak"

Kalo di book lain tokoh utamanya ngaku2 kentang, disini kita cangtip ye kan.

"Cantikan mimi peri" -Bestari

"Astaga sister, harga kacamata masih murah kok" Ucap Ayara sambil menekankan kata murahnya, jelas.

Murah otakmu, jadinya ora ada yang mau beli karna saking podohnya.

"Kalian bac-" 

'PAPALE PAPALE PALE PAPALE PAPALE PALE PAPALE-'

Bel sekolah mulai berbunyi, sontak ketiga anak orang lain itu berhamburan menuju mejanya masing-masing.

Pelajaran pertama, sejarah.

Sejarah yang disampaikan sekolah ini cukup unik, kenapa? Karena mereka tidak hanya menceritakan sejarah masa-masa perang, tapi legenda dari Indonesia pun juga diceritakan.

Nambah beban pikiran ae.

Guru sejarahnya pun ada dua. Yang satu menceritakan tentang masa-masa perang, dan yang satunya sejarah legenda.

Bu Jubaedah binti Agus, guru sejarah yang mengajarkan legenda di Indonesia. Beliau berkata hal ini hanya sebagai edukasi serta pelajaran hidup agar menjadi lebih baik, kalo ada yang bilang demi konten namanya dia enggak pernah ambil kesimpulannya, A.K.A mengbodoh.

Tumpukan kertas nampak terlihat walaupun dari kursi paling belakang, pembagian hasil ulangan harian telah tiba, sontak para murid yang awalnya muka bantal, tiba-tiba menjadi pucat bagaikan sang Baswara yang telah ditimpuk oleh Cendala.

"Baiklah, ulangan telah kita laksanakan minggu lalu, sekarang maju satu persatu sesuai nama yang dipanggil" Ucap Bu Jubaedah sambil meneriakkan satu persatu nama murid.

Satu persatu murid maju kedepan, tidak heran wajah mereka ora waras semua. Sejarah adalah pelajaran yang paling dibenci setelah matematika, jadi kalo jelek ya wassalam.

Giliran Ayara yang maju, menghela nafas lega karena setidaknya nilai tidak dibawah KKM.

'Ternyata sistem SKS hebat juga...'

[ Skip ]

14.30 WIB-

Berganti pakaian dari seragam sekolah menjadi baju bebas bertema Grunge/ Indie/ Skater/ Witchcore/ atau warna apapun yang mencolok ataupun gelap.

Pulang sekolah, jika kalian berpikir akan pulang itu salah. Nyatanya mereka masih ada satu kegiatan yang hanya dilakukan sekolah ini.

Bisa dibilang ini adalah event yang diadakan setiap bulan genap. Seluruh murid kelas 9 akan melakukan festival, lomba, ataupun games.

Seluruh murid kelas 9 dari [IX-I] sampai dengan [IX-V] telah berkumpul di taman belakang sekolah, total ada 100 murid yang berkumpul serta beberapa guru jadi bisa disebut taman belakang sekolah ini sangatlah luas.

Para guru beserta petinggi sekolah telah hadir, pidato dari sang kepala sekolah yaitu Pak Muhammad Abdul Ishaq akan segera dikumandangkan.

Peluh menyertai desas desus para siswa-siswi yang ada di taman, bagaimana tidak? Game yang selalu disediakan sekolah ini adalah tipikal game survival. Dengan alasan agar menguji cara murid-murid bertahan hidup dan tangguh serta melatih mental.

Nonton  Train to Busan ae pak kalo gitu.

Cara kerja permainannya cukup mudah, para murid akan dibuat berhalusinasi seakan-akan mereka ada ditempat lain, lalu permainan akan dimulai.

"Tes, tes. Satu dua tiga check, apakah terdengar?"

"Enggak pak!"

"Baiklah, karna tidak terdengar mari kita lanjutkan"

Lah?

"Selamat siang murid-muridku yang saya benci, sesuai peraturan wajib sekolah. Kalian sudah memasuki masa remaja, dimana kondisi kalian yang labil serta hormon kalian yang sedang berproses membuat kalian semakin labil dan stress. Maka dari itu tujuan sekolah ini mengadakan event seperti ini bertujuan untuk melatih kalian untuk mengendalikan diri sendiri, utamakanlah orang lain baru diri sendiri. Tapi mengatur orang dan memarahi orang lain juga ada batasnya, mau kalian presiden negara terkuat sekalipun, mau kalian adalah seorang bos sekalipun, mau kalian seorang majikan sekalipun.'

"DAN INGATLAH KATA-KATA INI UNTUK MASA DEPAN, JANGAN PERNAH MENCAMPURI URUSAN ORANG LAIN TERLALU JAUH ATAUPUN MEMERINTAH ORANG SEENAKNYA, KARENA KITA INI BUKAN DEWA, MALAIKAT, APALAGI TUHAN! KITA HANYALAH SEBUAH DEBU KECIL DIANTARA SELURUH CIPTAAN YANG MAHA KUASA! JANGAN PERNAH BERBUAT SEMATA-MATA HANYA UNTUK DIRI SENDIRI, KARNA SESUNGGUHNYA MANUSIA DICIPTAKAN UNTUK SALING MELENGKAPI DAN MEMBANTU! JANGAN PERNAH TERMAKAN HARTA, GOODLOOKING ATAUPUN TAHTA! KITA INI TIDAK SELALU ADA, TAPI TUHAN SELALU ADA, INGAT ITU!" Ceramah Pak Muhammad, yang menyadarkan betapa naifnya dunia saat ini.

"BAIK PAK! HORMAT KEPADA SANG PENCIPTA!" Sahut murid-murid sekalian, andaikan gw ga nulis doang, hikd.

"Baik, mari kita lanjutkan. Bulan ini event-nya adalah game survival tingkat B+, harap kalian semakin dewasa untuk menanggapinya."

Semua murid bahkan anggota OSIS, dan para guru pun menghela nafas pasrah.

'Yasudahlah, toh namanya orang tua, ya begini'

Perwakilan koordinator acara dari OSIS, Ravael Veer A.K.A lambe turah menggantikan kepala sekolah untuk menjelaskan permainan kali ini.

Danganronpa.

"Perkenalkan- eh gawsah deh kan gw terkenal, mari kita lanjut ke intinya not a lot of bacot."

Lambe turah harus segera dibasmi, tapi entar vibe angkatan ora seru :(

"Danganronpa adalah salah satu jenis game survival. Boneka berbentuk kelinci bertopeng half and half menyatakan bahwa ada hanya satu cara agar seorang siswa dapat meninggalkan akademi."

Menelan ludah sendiri, atmosfer mulai semakin menekan dan dibuat merinding siapapun yang mendengarnya. Disebut oleh rumor pada tahun sebelumnya permainan bernama Doopleganger membuat 7 murid koma 1 bulan, 15 murid 2 minggu dan sisanya mengalami tekanan yang luar biasa sehingga sekolah memotivasi mereka agar cepat kembali seperti biasa. Itulah yang disebut pelatihan mental.

" Satu cara itu adalah..."

.

..

...

....

.....

"Saling membunuh tanpa diketahui siapapun. Dan semoga kita para murid berhasil~"

KRINGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG

Sirine permainan telah berbunyi, perlahan para murid menghilang dan mendapatkan senjata satu untuk membunuh.

'Membunuh atau dibunuh, apakah kau akan tetap berhadapan dengan orang yang kau sebut sahabat? Atau bahkan orang yang kau cintai? Semua itu tergantung pada kalian semua' Batin para guru yang melihat satu persatu murid mereka memasuki arena.

𝔓𝔢𝔯𝔪𝔞𝔦𝔫𝔞𝔫 𝔱𝔢𝔩𝔞𝔥 𝔡𝔦𝔪𝔲𝔩𝔞𝔦...

[ - ]

Note:

- Nyambut gawe kanggo mupangat, dudu kanggo keplok [ jawa ]

Bermakna Bekerja untuk keuntungan, bukan untuk tepuk tangan

- Ibumu dikongkon metu saha omah [ Jawa ]

Ibumu dikirim keluar rum- 

*belum berniat untuk menjadi anak durhaka

- Teh Lavender 

Teh lavender dibuat dari tunas lavender berwarna ungu yang dikeringkan. Teh lavender telah lama digunakan sebagai teh herbal yang dipercaya mampu menyembuhkan berbagai macam penyakit.

- Danganronpa

Salah satu game online atau anime yang mengandung banyak gore. Cerita diawali dengan masuknya seorang siswa bernama Makoto Naegi kedalam sebuah sekolah elite yang dinamakan sekolah super harapan. Sekolah ini dipimpin oleh beruang yang disebut Monokuma, dan Monokuma menjelaskan bahwa untuk lulus mereka harus saling membunuh

Game yang saya sebut dalam cerita adalah buatan Kazutaka Kodaka, saya mengambil alur cerita tidak tahu banyak apa sedikit, karena saya pribadi belum menontonnya, pembaca harap bijak.

[ - ]

Percuma rasanya kau mencintai orang lain, tapi kau membenci dirimu. Lantas apa yang akan dia cintai dari dirimu?

- Ayara -

[ - ]

Selamat pagi, siang, sore dan malam dimanapun kalian berada

Tokoh utama dalam cerita ini adalah Dhara Ayara, dimana heroinr yang satu ini bersifat alami author sendiri ngab.

Maaf kemaren nggak apdet, kebetulan laptop tiba-tiba error dimainin sepupu

Mana dia bilangnya "Sis! Your laptop is swimming!"

Kan pengen ngomong kasar hiks :(

Eh lanjut

Update sudah saya tentukan, rajin tiap seminggu sekali hari kamis / jumat

Kalo niat :)

Maaf jika terlalu lama, karna saya juga sedang menggambar visualisasi OC

Eh IPX malah macet, sialan

Mohon gomen born and inner

Sekian, terima duit eh kasih

10 Juni 2021-